Kamboja mungkin lebih dikenal karena Angkor Wat dan pesona sejarahnya, tapi trust me… negara ini juga punya kuliner yang nggak kalah menarik dan penuh kejutan. Buat kamu yang suka eksplor makanan baru atau lagi nyusun itinerary liburan ke Kamboja, ada beberapa hidangan khas yang nggak boleh banget kamu lewatkan. Rasanya unik, aromanya khas Asia Tenggara, dan bahan-bahannya juga banyak yang familiar buat lidah orang Indonesia, jadi kamu nggak bakal kaget, malah ketagihan.

Yuk, langsung aja kita bahas satu per satu!

1. Amok Trey : Hidangan Santan yang Super Creamy

Kalau harus milih satu makanan yang paling mewakili Kamboja, jawabannya jelas Amok Trey. Hidangan ini semacam kari ikan, tapi teksturnya lebih lembut, creamy, dan wangi rempah yang bikin nagih.

Kenapa Wajib Dicoba?

  • Rasanya mirip perpaduan kari Thailand dan olahan ikan Nusantara, jadi pas banget di lidah orang Indonesia.

  • Biasanya disajikan dalam mangkuk dari daun pisang, bikin tampilannya cantik dan eksotis.

  • Kuahnya kental, gurih, dan tidak terlalu pedas, cocok buat kamu yang kurang suka makanan panas menyengat.

Satu suap Amok Trey, kamu bakal langsung ngerasain perpaduan santan, daun jeruk, dan bumbu kuning yang harmonis banget. Ini menu yang aman dan enak buat first timer di Kamboja.

2. Lok Lak : Daging Tumis Bumbu Asam-Gurih yang Bikin Nambah Terus

Kalau kamu tipe yang suka makanan berbahan daging, Lok Lak adalah “jodoh” kamu di Kamboja. Hidangan ini biasanya berupa daging sapi yang dimasak dengan bumbu kecap asin, saus tiram, dan lada hitam. Rasanya gurih, sedikit manis, dan punya sentuhan asam yang bikin fresh.

Apa yang Membuat Lok Lak Spesial?

  • Cara makannya unik: daging digulung pakai daun selada sebelum dicocol ke saus merica-lime khas Kamboja.

  • Tekstur dagingnya lembut dan bumbunya meresap banget.

  • Versinya juga macam-macam, ada Lok Lak sapi, ayam, bahkan seafood.

Lok Lak cocok buat kamu yang pengen makan berat, tapi tetap pengen yang cepat dan praktis. Hidangan ini sering ditemukan di restoran atau warung lokal, jadi gampang banget dicari.

3. Bai Sach Chrouk : Sarapan Favorit ala Negeri Khmer

Kalau di Indonesia ada nasi uduk dan bubur ayam buat sarapan, di Kamboja mereka punya Bai Sach Chrouk. Menu sederhana tapi enak ini berupa nasi hangat yang disajikan dengan irisan daging babi panggang.

Kenapa Menu Ini Populer?

  • Aromanya menggoda karena dagingnya dipanggang sambil diolesi campuran kecap dan bawang putih.

  • Sering ditemani sup bening yang ringan, jadi bikin sarapan lebih lengkap.

  • Porsinya pas dan harganya murah, cocok buat traveler yang mau hemat tapi tetap kenyang.

Meski sederhana, Bai Sach Chrouk punya rasa yang comfort banget. Bahkan banyak wisatawan yang bilang ini makanan yang bikin mereka kangen Kamboja.

Baca Juga:
Resep Lok Lak, Hidangan Khas Kamboja yang Bikin Kamu Ketagihan!

4. Nom Banh Chok : Mi Berkuah yang Segar dan Cantik Warnanya

Kita lanjut ke kategori mi! Nom Banh Chok ini bisa dibilang salah satu ikon kuliner Kamboja yang sering dijuluki “Khmer noodles”. Biasanya disajikan dengan kuah kari hijau yang ringan dan aromatik.

Kelezatan Nom Banh Chok

  • Kuahnya berasal dari kunyit, serai, dan rempah lain, jadi aromanya menenangkan banget.

  • Di atas mi diberikan banyak sayuran segar seperti mentimun, taoge, dan daun herbal, bikin tampilannya colorful dan menggugah selera.

  • Rasanya segar, nggak terlalu berat, cocok dimakan siang hari ketika cuaca panas.

Walaupun termasuk hidangan tradisional, versi modernnya sudah banyak yang ditata kekinian dan instagramable, jadi cocok buat kamu yang suka foto makanan.

5. Kuy Teav : Mi Kuah Hangat yang Cocok Dimakan Kapan Aja

Ini dia makanan yang jadi “comfort food” banyak orang Kamboja: Kuy Teav. Hidangan ini berupa mi beras yang disajikan dengan kuah kaldu jernih, biasanya dari tulang sapi atau babi.

Keistimewaan Kuy Teav

  • Bisa disesuaikan selera: mau pedas, mau gurih, atau mau tambah banyak topping, semuanya bisa.

  • Toppingnya beragam, mulai dari bakso, irisan daging, usus, sampai daun bawang dan bawang goreng ala Kamboja.

  • Kuahnya ringan, pas buat menghangatkan tubuh di pagi atau malam hari.

Kalau kamu suka pho ala Vietnam, Kuy Teav bakal terasa familiar, tapi tetap punya karakter rasa unik Kamboja.

Tips Menikmati Makanan Khas Kamboja Biar Pengalamanmu Makin Maksimal

1. Coba Versi Street Food-nya

Banyak makanan khas Kamboja justru ditemukan di warung kecil atau kaki lima. Rasanya lebih autentik dan harganya jelas lebih ramah dompet.

2. Jangan Takut Minta Level Rasa

Kalau kamu nggak tahan pedas atau punya preferensi tertentu, bilang aja ke pedagangnya. Orang Kamboja ramah-ramah kok.

3. Jelajahi Pasar Tradisional

Pasar seperti Phsar Thmey di Phnom Penh atau Old Market di Siem Reap penuh makanan lokal yang jarang ditemui di restoran turis.

4. Siapkan Perut untuk Rasa Baru

Beberapa bumbu khas Kamboja seperti prahok (fermentasi ikan) mungkin agak strong buat sebagian orang, tapi worth it banget buat dicoba!